Frame mulai diperkenalkan oleh netscape,perusahaan pembuat Netscape Communicator(dulu navigator),sejak netscape Navigator versi 2.karena tampilannya yang unik dan kreatif sehingga di pakai oleh banyak orang,maka frame didukung pula oleh Internet Explorer 3.Sekarang perintah frame ini telah menjadi perintah standar bagi HTML 3.2.
A. Bentuk Sederhana Frame
Untuk mendefinisikan frame,kita menggunakan suatu elemen yang bernama FRAMESET.
FRAMESET ini memiliki dua buah atribut yang di gunakan untuk mengatur banyaknya frame dalam baris dan kolom.Kedua atribut tersebut adalah ROWS dan COLS.
Penggunaan FRAMESET,ROWS,dan COLS diperlihatkan seperti di bawah ini:
<FRAMESET ROWS=”Banyaknya baris dan lebar masing-masing frame”>
<FRAMESET COLS=”Banyaknya kolom dan lebar masing-masing frame”>
</FRAMESET>
Banyaknya baris –kolom dan lebar masing-masingnya dapat kita set dengan hitungan pixel,persen,dan nilai relatif.Sebagai contoh jika kita ingin membuat tiga buah kolom frame dengan ukuran kolom (dengan ukutan pixel),kolom 1 200 point.kolom 2 100 point,dan kolom 3 150 point,maka kita cukup menuliskannya denagn:
<FRAMESET COLS=”200,100,150”>
Begitu juga jika frame anda akan diletakkan dengan cara baris.Anda cukup menuliskannya dengan:
<FRAMESET ROWS=”200,100,150”>
Terdapat satu kelemahan jika menggunakan nilai pixel untuk mengatur lebar frame.kele-
Mahan tersebut adalah adanya perbedaan resolusi yang cukup mengganggu antara monitor satu dengan lainnya.Dengan kata lain,jika monitor anda tersetup dengan resolusi 640x480,maka frame yang dibuat denagn setting monitor 800x600 akan tampak kacau
Tampilannya.
Untuk pemecahaannya cobalah dengan persen atau angka relatif.Dengan hitungan persen
Atau angka relatif ,walaupun dibuat denagnmenggunakan resolusi monitor yang berbeda
,hasil yang muncul tetap sama karena menggunakan standar besar jendela browser yang di pakai saat itu.
Penggunaan angka persen untuk menset lebar tiga buah kolom adalah sebagai berikut:
<FRAMESET COLS=”20%,30%,50%>
Perintah diatas akan membuat tiga buah kolom dengan ukuran :kolom I sebesar 20%,kolom II sebesar 30% dan kolom II sebesar 50%.Anda harus memastikan bahwa jumlah totalnya adalah 100%,yaitu jumlah jendela browser yang digunakan.
Penggunaan angka relatif hampir sama dengan penggunaan perse,hanya saja hitungannya berbeda.Untuk menset angka relatif ,anda cukup menuliskannya denga n tanda asterisk(*).
Dibawah ini adalah contoh pembuatan tiga buah baris dengan tiga buah baris dengan lebar yang berbeda-beda.
<FRAMESET ROWS=”*,4*,4*”>
B. KODE-KODE FRAME
Diatas telah dijelaskan mengenai menset lebar dan banyak baris kolm frame.Sekarang kita akan memasukkan file=file HTML sebagai bagian –bagian dari frame.
Dibawah ini kita akan coba memasukkan tiga buah file HTML,”page1.html”,”page2.html”,
“page3.html” engan ukuran yang berbeda- beda.
<HTML>
<FRAMESET COLS=”*,*,*”>
<FRAME SRC=”PAGE1.HTML”>
<FRAME SRC=”PAGE2.HTML”>
<FRAME SRC=”PAGE3.HTML”>
</FRAMESET>
</HTML>
Sekarang jika perintah COLS Diganti denagn ROWS .maka kode-kode HTML seperti berikut ini
<HTML>
<FRAMESET ROWS=”*,*,*”>
<FRAME SRC=”page1.html”>
<FRAME SRC=”page2.html”>
<FRAME SRC=”page3.html”>
</FRAMESET>
</HTML>
<HTML>
<FRAMESET ROWS=”70%,30%”>
<FRAME SRC=”HAL1.HTML”>
<FRAME SRC=”HAL 2.HTML” SCROLLING=AUTO>
</FRAMESET>
</HTML>
SCROLLING
Ada kalanya suatu frame memiliki lebar atau tinggi yang melebihi jendela browserUntuk itu secara default ,browser akan memberi scrolling pada dokumen yang dimaksud.Tetapi,meskipun demikian anda bisa saja menghilangkan fasilitas scrolling tersebut atau mensetnya secara otomatis agar ukurrannya halaman melebihi jendela browser maka akan ditampilkan scrolling dan sebaliknya.Pada contoh dibawah ini akan disajikan penggunaan perintah scrolling untuk memberitahu browser bahwa scrolling akan otomatis ditampilkan jika halaman nya melebihi jendela browser .
<FRAMESET ROWS=”70%,30%”>
<FRAME SRC=”HAL1.HTML”>
<FRAME SRC=”HAL 2.HTML” SCROLLING=AUTO>
</FRAMESET>
</HTML>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar